Sabtu, 16 Oktober 2010

IBU, aku rindu pelukmu

 Hari Pertama

Kenapa Hari ini aku tertidur di tempat yang asing ibu? Aku kedinginan Ibu.. Kenapa Ibu Menangis?

Suara apa itu ibu? Yang Mengalun Merdu di tempat ini? Setelah suara itu berkumandang, kenapa banyak orang yang datang dan berwajah bak malaikat ke sini Ibu?

Kenapa banyak yang datang padaku Ibu? Ibu malah tidak nampak sama sekali. Aku dibawa ke tempat yang lain, Ibu. Tapi kemanakah sosokmu ibu? Aku Takut. Aku menangis Tanpamu ...



Hari kedua

Ibu, Aku rindu candamu.. Aku rindu senyummu. Kenapa kau tak kunjung datang Ibu? Aku Sendirian disini Ibu... Aku ingin bertemu Ibu .. Dimana IBU ?

Aku sedih bila tanganmu tak membelai wajahku..

Hari Ketiga

Ibu, Kenapa aku dijaga oleh orang lain ibu ? Aku tak nyaman disini Ibu. Aku ingin dipeluk olehmu Ibu. Aku masih sangat Butuh curahan kasih sayangmu ibu. Kenapa kau tak ada di sampingku ? Aku tak mau kau pergi Ibu ..

Aku berteriak. Nafasku putus putus. Kakiku menendang. Aku memberontak. Penyakit dalam diriku mulai kambuh.

Hari Keempat

Aku sudah bosan Ibu. Aku Ingin kau kembali. Sebenarnya dimana limpahan kasih sayangmu dulu? Aku Rindu Pelukmu Ibu ..

Ibu, Tahukah Kau ? aku rindu saat kau menggendongku. aku menggelayut manja serta tertawa riang di pelukanmu. Tapi kini sirna sudah. Tanganku tak sanggup menggapaimu lagi, Ibu. Dimanakah kau berada ibu ?

Aku berteriak kesakitan. Sepertinya malaikatku sudah datang. Tapi aku ingin melambaikan tanganku terlebih dahulu padamu. Ibu. Nampak Pemilikku sudah siap menerimaku kembali. Pertanyaanku hanya satu padamu, Ibu ..

Kenapa dulu Kau tidak menerimaku, Ibu ?


#Inspirasi dari berita sebuah channel TV mengenai bayi hidrochepalus yang dibuang ibunya di masjid

Tidak ada komentar:

Posting Komentar